SERANG, beritaindonesianet – Puluhan siswa TK Islam Khairunnas Ciruas melakukan wisata DILAN ke Puskesmas Ciruas, Kabupaten Serang, Banten, Kamis (21/11).
Menurut Wahidah, Kepala Sekolah TK Islam Khairunnas, wisata DILAN ini dilakukan sebagai wahana pengenalan siswa terhadap dunia keaehatan. “Kebetulan di Puskesmas Ciruas ada program DILAN,” katanya.
Sementara Ria, salah satu guru TK kelas A menambahkan jika dalam kegiatan ini hanya kelas A dan yunior saja yang mengikuti kegiatan. “Semua yang ikut 30 siswa, 20 siswa kelas A, dan 10 siswa kelas yunior,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, para siswa mendapatkan penyuluhan tentang kebersihan cuci tangan. Siswa juga diukur berat badan dan tinggi badan serta lingkar kepala.
Selain itu, para siswa juga diajak melihat ruangan-ruangan yang ada dipuskesmas.
Memang, DILAN bukanlah pemeran sinetron di televisi. DILAN merupakan kepanjangan dari Deteksi Intervensi Layanan Anak yang menjadi program khusus di Puskesmas Ciruas.
Program tersebut bertujuan untuk mendeteksi dini penyimpangan tumbuh kembang balita dan anak prasekolah.
Program tersebut pertama kali diluncurkan Jumat, 23 Agustus 2019 lalu. Dalam pelaksanaannya, DILAN dikemas secara menarik dengan mengajak anak untuk belajar mengenal dunia kesehatan, misalnya kalau sakit harus pergi kemana dan kalau mau sehat maka harus di imunisasi.
Dalam kegiatan ini pun anak dapat melihat secara langsung bagaimana seorang dokter memeriksa pasien, yang selama ini anak sering merasa takut bila di bawa berobat ke tempat tenaga kesehatan.
“Tadi Beben melihat dokternya bisa sulap juga lho. Dokternya ngeluarintisu terus dilipat sampe tisunya hilang, gak taunya tisunya keluar dari belakang telinga Beben,” ujar Ben Daffa Henrahim, salah satu siswa peserta Wisata DILAN. (hen)
